- Desak Reforma Agraria, GMNI Sumenep Ultimatum BPN 7x24 Jam
- BEM-KM UNIBA Madura Bawa Tuntutan Isu Lokal Ke Nasional
- PAC Ansor Manding Gelar Maulid Nabi & Doa Bersama, Sutikno Tekankan Kekeluargaan
- Publik Pertanyakan Proyek Betonisasi Rp129 Juta di Taman Raya Mekarsari
- PMII Uniba Madura Gelar Pelatihan Menulis dalam Rangkaian Suluh Sumbu Pergerakan
- Hj. Thaiyibah Pimpin ABJ Tour dan Travel, Pilihan Baru Perjalanan Ibadah
- PMII UNIBA Madura Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW & Forum Taliasi
- Politik Marhaen ala Senayan, Dari Ideologi Kerakyatan ke Transaksi Musiman
- AMS Desak DPRD Perhatikan Gaji Guru dan Dosen, Tijanuz Zaman :Mereka Pilar Pendidikan Bangsa
- Kalau Itu Anakmu Pasti Marah! : AMS Sentil DPRD Soal Tragedi Campak
35 Kg Sabu Ditemukan Di Masalemhuh, Ketua LSM BIDIK Apresiasi Respon Cepat Babinsa

Keterangan Gambar : Ketua LSM BIDIK, Didik Hariyanto
Sumenep, Angkasatunew.com – Sebanyak 35 kilogram narkotika jenis sabu berhasil ditemukan di wilayah perairan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Rabu, (28/05/2025).
Temuan ini mengundang perhatian berbagai pihak, termasuk Ketua LSM Barisan Investigasi dan Informasi Korupsi (BIDIK), yang menyampaikan apresiasi terhadap respons cepat aparat TNI, khususnya Bintara Pembina Desa (Babinsa).
Ketua LSM BIDIK, Didik Hariyanto menyatakan bahwa peran aktif Babinsa dalam pengungkapan kasus ini patut diapresiasi. Menurutnya, tindakan sigap Babinsa menunjukkan komitmen kuat aparat di wilayah kepulauan Suemenp dalam menjaga kedaulatan dan keamanan masyarakat dari ancaman narkotika.
Baca Lainnya :
- Keselamatan Warga Babbalan Terancam, Afandi Laporkan Dugaan Kelalaian Proyek Fenomenal Sumenep0
- Aksi Bisu Bertajuk Dosa Faham, PdiP Tuding Kepemimpinan Faham Gagal Total0
- APBDes Tak Kunjung Ditetapkan, Warga Desak Bupati Evaluasi Kinerja Pj Kepala Desa Batuputih, Kangaya0
- Kinerja Satpol PP Sumenep Disorot, BMPS Ajukan Tiga Tuntutan Strategis Ini0
- Skandal Kredit Macet Bank Jatim Sumenep, PAK-S: Elit Politik Dan Pengusaha Lokal Diduga Terlibat0
“Kami sangat mengapresiasi langkah cepat Babinsa dalam membantu proses pengamanan dan pelaporan kasus ini. Ini adalah bukti bahwa sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan berjalan dengan baik,” ujar Pria yang kerap disapa Didik saat dikonfirmasi, Jumat, (30/05/2025).
Sekedar informasi, barang haram seberat 35 kg tersebut diduga akan diselundupkan melalui jalur laut yang kerap dimanfaatkan jaringan narkoba karena sulitnya akses pengawasan.
Saat ini, barang bukti telah diamankan dan kasusnya ditangani oleh pihak berwenang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Ketua LSM BIDIK juga berharap agar aparat penegak hukum dapat mengusut tuntas jaringan di balik penyelundupan ini, serta memperkuat pengawasan di wilayah kepulauan yang dinilai rawan terhadap peredaran narkotika.
“Jangan sampai wilayah kita menjadi jalur empuk bagi penyelundupan barang haram. Perlu koordinasi lintas sektor untuk memperketat pengawasan, khususnya di perairan terpencil,” tegasnya.
Penemuan ini menambah daftar panjang pengungkapan kasus narkotika di wilayah Madura dan menjadi peringatan akan pentingnya kolaborasi antara masyarakat, aparat keamanan, dan lembaga pengawasan sipil dalam menjaga wilayah dari ancaman narkoba.