PMII Uniba Madura Gelar Pelatihan Menulis dalam Rangkaian Suluh Sumbu Pergerakan

By angkasatu 09 Sep 2025, 03:15:03 WIB Komunitas
PMII Uniba Madura Gelar Pelatihan Menulis dalam Rangkaian Suluh Sumbu Pergerakan

Keterangan Gambar : Pemateri, Aldi Hidayat saat menyampaikan materi kepenulisan kepada mahasiswa UNIBA Madura


Sumenep, angkasatunews.com – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Bahaudin Mudhary Madura (UNIBA Madura) menggelar program Suluh Sumbu Pergerakan Volume I, edisi Kelas Menulis Makalah, Artikel Populer, dan Artikel Ilmiah pada Senin (08/092025), sore.

Pelatihan ini menjadi bagian dari rangkaian tim kaderisasi yang ditujukan kepada mahasiswa UNIBA Madura, khusus bagi mahasiswa baru.

Tujuannya, membekali keterampilan dasar sejak awal agar mahasiswa lebih siap menghadapi dunia akademik sekaligus mampu menjawab tantangan zaman. 

Baca Lainnya :

Sekretaris Kaderisasi PMII Komisariat UNIBA Madura, Aditya Apriyanto, menegaskan bahwa kelas menulis merupakan salah satu kelas perdana dalam Pelatihan Suluh Sumbu Pergerakan. 

“Mahasiswa, khususnya mahasiswa baru perlu dibekali keterampilan mendasar agar lebih siap mengahadapi perkuliahan dan tantang zaman,” ujarnya.

Dalam pelatihan yang dipandu lansung oleh Demisioner Ketua Komunitas Kutub Yogyakarta (2022 - 2023), Sahabat Aldi Hidayat, peserta dibimbing untuk memahami perbedaan gaya penulisan makalah, artikel populer, dan karya ilmiah. 

Materi meliputi teknik merumuskan ide, menyusun kerangka tulisan, hingga strategi publikasi. Peserta juga diajak langsung berlatih menulis agar pemahaman yang diperoleh segera teruji dalam praktik.

Lebih lanjut, Aditya menegaskan bahwa program ini bukan hanya sekedar pembekalan teknis, melainkan juga bagian dari proses keberlanjutan kaderisasi dalam membangun generasi mendatang. 

“Suluh Sumbu Pergerskan hadir sebagai program pelatihan dasar yang memberi penerangan (suluh) sekaligus kekuatan inti (sumbu) untuk menyalakan semangat belajar dan bergerak,” tambahnya.

Program Suluh Sumbu Pergerakan sendiri masih akan berlanjut dengan edisi-edisi berikutnya yang menitikberatkan pada keterampilan dasar mahasiswa, mulai dari membaca kritis, menulis,  public speaking, hingga personal branding.

“(Pelatihan) akan berlanjut, tidak ada paksaan. Tidak dipungut biaya apapun,  dan siapapun boleh ikut, asalkan komitmen belajar,” pungkasnya kepada media ini.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Loading....



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.